Profil Desa Cintamanik
Ketahui informasi secara rinci Desa Cintamanik mulai dari sejarah, kepala daerah, dan data lainnya.
Tentang Kami
Jelajahi profil Desa Cintamanik, Kecamatan Bumijawa, Tegal. Temukan potensi agraris dan pariwisata, data demografi terbaru, serta tata kelola pemerintahan desa di dataran tinggi yang subur ini.
-
Sentra Agraris Strategis
Desa Cintamanik merupakan wilayah agraris yang subur di dataran tinggi Kabupaten Tegal, dengan fokus utama pada pertanian padi dan palawija yang menopang perekonomian lokal.
-
Potensi Agrowisata
Dengan bentang alam persawahan yang luas dan topografi perbukitan, Desa Cintamanik memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi agrowisata yang menarik.
-
Pemerintahan Progresif
Di bawah kepemimpinan yang aktif, pemerintah desa berfokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, seperti penanganan stunting, dan menjalin kemitraan untuk pembangunan berkelanjutan.
Terletak di wilayah selatan Kabupaten Tegal, Desa Cintamanik di Kecamatan Bumijawa hadir sebagai etalase kehidupan agraris yang kental dengan potensi pengembangan. Berada di kawasan dataran tinggi yang subur, desa ini tidak hanya menjadi salah satu lumbung pangan lokal tetapi juga menyimpan prospek cerah di sektor agrowisata. Dengan dukungan tata kelola pemerintahan yang progresif dan masyarakat yang guyub, Cintamanik terus berbenah, mengoptimalkan sumber daya alam dan manusianya untuk menyongsong masa depan yang lebih sejahtera. Fokus utama pada sektor pertanian, yang didukung oleh kondisi geografisnya, menjadikan desa ini sebagai salah satu wilayah vital dalam konstelasi pembangunan Kecamatan Bumijawa.
Geografi dan Wilayah Administratif
Desa Cintamanik secara administratif merupakan salah satu dari 18 desa yang berada di wilayah Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, Provinsi Jawa Tengah. Lokasinya yang berada di bagian selatan kabupaten menempatkannya di kawasan lereng Gunung Slamet, yang memberikan keuntungan berupa tanah vulkanik subur dan hawa yang sejuk. Berdasarkan data dari Pemerintah Kecamatan Bumijawa, luas wilayah Desa Cintamanik tercatat seluas 5,36 kilometer persegi atau setara dengan 536 hektar.
Secara geografis, koordinat desa ini berada di sekitar 7°11′24″ Lintang Selatan dan 109°5′2″ Bujur Timur. Topografi wilayahnya didominasi oleh area persawahan yang membentang luas, diselingi oleh perbukitan landai dan permukiman penduduk. Ketinggian wilayahnya membuat Desa Cintamanik memiliki iklim yang cocok untuk berbagai jenis tanaman pertanian, khususnya padi dan komoditas palawija lainnya.
Batas-batas wilayah administrasi Desa Cintamanik ialah sebagai berikut:
Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Gunungagung
Sebelah Timur berbatasan dengan wilayah Kecamatan Bojong
Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Cawitali
Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Batumirah
Aksesibilitas menuju Desa Cintamanik cukup baik, terhubung oleh jalan kabupaten yang menjadi jalur vital bagi distribusi hasil bumi dan mobilitas penduduk. Lokasinya yang berada di kecamatan yang sama dengan objek wisata unggulan Kabupaten Tegal, Guci, memberikan nilai strategis tersendiri bagi pengembangan potensi desa di masa mendatang.
Demografi dan Kependudukan
Berdasarkan data kependudukan yang dihimpun sekitar tahun 2021-2022, jumlah penduduk Desa Cintamanik mencapai 7.608 jiwa. Komposisi penduduknya relatif seimbang, terdiri dari 3.769 penduduk laki-laki dan 3.839 penduduk perempuan. Ribuan jiwa tersebut tergabung dalam 1.970 Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di berbagai dusun di wilayah desa.
Dengan luas wilayah 5,36 km², maka kepadatan penduduk di Desa Cintamanik mencapai sekitar 1.421 jiwa per kilometer persegi. Angka ini menunjukkan tingkat kepadatan yang cukup signifikan untuk sebuah wilayah perdesaan yang basis utamanya yakni pertanian. Tingginya angka kepadatan ini mengindikasikan bahwa lahan permukiman berdampingan erat dengan lahan produktif pertanian.
Struktur demografi ini menjadi modal sosial sekaligus tantangan bagi pemerintah desa. Jumlah penduduk yang besar merupakan potensi sumber daya manusia untuk menggerakkan roda perekonomian. Namun di sisi lain, hal ini juga menuntut penyediaan layanan publik yang memadai, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga infrastruktur dasar. Mayoritas penduduk Desa Cintamanik bermata pencaharian sebagai petani, baik pemilik lahan, penggarap, maupun buruh tani, yang menegaskan identitas desa sebagai kantong produksi agraris.
Pemerintahan dan Tata Kelola Desa
Roda pemerintahan di Desa Cintamanik berjalan di bawah kepemimpinan Kepala Desa Sukanrido, S.HI., yang resmi dilantik pada awal tahun 2020. Pemerintah Desa Cintamanik, yang terdiri dari kepala desa dan jajaran perangkatnya, berfungsi sebagai penyelenggara utama pemerintahan, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat di tingkat desa. Visi pembangunan desa diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mengoptimalkan potensi lokal yang ada.
Salah satu fokus utama pemerintah desa saat ini ialah peningkatan kualitas sumber daya manusia. Hal ini tecermin dari berbagai program yang dijalankan, termasuk kolaborasi dengan berbagai pihak eksternal. Sebagai contoh, pada Juli 2024, Balai Desa Cintamanik menjadi lokasi kegiatan "Sosialisasi Stunting: Strategi Penanganan dan Pencegahan Stunting" yang diinisiasi oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) bekerja sama dengan Puskesmas Bumijawa dan dinas terkait.
Dalam sambutannya di acara tersebut, Kepala Desa Sukanrido menekankan pentingnya kesehatan sebagai fondasi utama pembangunan. "Kesehatan merupakan hal utama yang harus diperhatikan untuk menunjang kualitas hidup masyarakat," ujarnya, menunjukkan komitmen kuat pemerintah desa dalam isu-isu kesehatan mendasar yang berdampak langsung pada masa depan generasi penerus.
Selain itu, pemerintah desa juga aktif menjalin kemitraan, seperti yang terlihat pada momen Idul Adha 1445 H (Mei 2025), di mana Desa Cintamanik menjadi lokasi program Safari Kurban yang diselenggarakan oleh Lazismu Kabupaten Tegal. Kegiatan semacam ini tidak hanya membantu warga yang membutuhkan tetapi juga memperkuat jejaring sosial dan kemitraan strategis desa dengan lembaga-lembaga eksternal. Tata kelola yang transparan dan partisipatif terus didorong untuk memastikan setiap program pembangunan berjalan sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat.
Potensi Ekonomi dan Perekonomian Lokal
Perekonomian Desa Cintamanik bertumpu pada sektor agraris. Lahan persawahan yang subur dan luas menjadi tulang punggung utama yang menghidupi sebagian besar warganya. Komoditas utama yang dihasilkan ialah padi, yang ditanam secara turun-temurun dengan sistem irigasi yang memanfaatkan sumber air dari kawasan perbukitan di sekitarnya. Selain padi, para petani juga menanam berbagai jenis tanaman palawija seperti jagung, umbi-umbian, dan sayur-mayur untuk diversifikasi produk dan pendapatan.
Keberhasilan sektor pertanian ini tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan konsumsi lokal, tetapi juga untuk dipasok ke pasar-pasar terdekat di wilayah Kabupaten Tegal. Siklus ekonomi desa sangat dipengaruhi oleh keberhasilan panen, sehingga isu-isu seperti ketersediaan pupuk, irigasi, dan stabilitas harga menjadi perhatian utama bagi masyarakat dan pemerintah desa.
Di luar pertanian tanaman pangan, Desa Cintamanik menyimpan potensi besar yang belum tergarap maksimal, yaitu agrowisata. Lanskap persawahan terasering yang khas di beberapa bagian wilayah desa, berlatar perbukitan hijau dan udara yang sejuk, menawarkan daya tarik visual yang kuat. Konsep wisata berbasis pengalaman, seperti mengajak wisatawan untuk ikut serta dalam proses tanam atau panen padi, serta menikmati kuliner khas pedesaan langsung di saung-saung tengah sawah, merupakan peluang yang menjanjikan. Pengembangan potensi ini dapat membuka lapangan kerja baru di sektor jasa dan pariwisata, serta mendorong pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) seperti penginapan (homestay), kuliner, dan kerajinan tangan.
Infrastruktur dan Fasilitas Publik
Pembangunan infrastruktur menjadi salah satu prioritas untuk menunjang aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat Desa Cintamanik. Jaringan jalan desa dan jalan usaha tani terus mendapatkan perhatian untuk memastikan kelancaran transportasi hasil panen dari lahan pertanian menuju pusat pengumpulan atau pasar. Kondisi jalan yang baik merupakan faktor krusial untuk menekan biaya produksi dan menjaga kualitas hasil bumi.
Di sektor layanan dasar, fasilitas pendidikan tersedia di tingkat dasar untuk melayani anak-anak usia sekolah di desa ini. Untuk jenjang pendidikan yang lebih tinggi, masyarakat dapat mengaksesnya di pusat kecamatan atau kota terdekat. Di bidang kesehatan, layanan primer diberikan melalui Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang aktif mengadakan kegiatan rutin seperti penimbangan balita dan penyuluhan kesehatan, serta keberadaan fasilitas kesehatan penunjang lainnya. Kegiatan kolaboratif dengan Puskesmas Bumijawa secara rutin digelar untuk menangani isu-isu kesehatan yang lebih spesifik, seperti program penanganan stunting.
Untuk kebutuhan air bersih, sebagian besar masyarakat mengandalkan sumber mata air dari pegunungan yang dikelola secara komunal maupun melalui layanan dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Meskipun demikian, tantangan seperti perbaikan infrastruktur pipa akibat pergeseran tanah, seperti yang pernah terjadi pada awal 2021, menunjukkan pentingnya pemeliharaan dan peningkatan kualitas jaringan infrastruktur secara berkelanjutan untuk menjamin pasokan air bersih bagi seluruh warga.
Arah Pembangunan dan Prospek Masa Depan
Desa Cintamanik, Kecamatan Bumijawa, merupakan representasi dari desa agraris yang dinamis. Dengan modal utama berupa lahan yang subur, sumber daya manusia yang melimpah, dan tata kelola pemerintahan yang berorientasi pada kemajuan, desa ini memiliki landasan yang kokoh untuk berkembang. Tantangan ke depan terletak pada kemampuan untuk berinovasi, terutama dalam mengolah dan memasarkan hasil pertanian agar memiliki nilai tambah yang lebih tinggi.
Transformasi dari sekadar penghasil bahan mentah menjadi produsen produk olahan, serta pengembangan sektor agrowisata secara profesional, adalah langkah strategis yang dapat mengakselerasi pertumbuhan ekonomi desa. Dengan terus memperkuat sinergi antara pemerintah desa, masyarakat, dan mitra eksternal, Desa Cintamanik berpotensi besar untuk tidak hanya menjadi desa yang mandiri secara pangan, tetapi juga destinasi yang menarik dan sejahtera di jantung Kabupaten Tegal.
